Google telah menghapus sebuah aplikasi bernama
Infowars dari Play Store karena dianggap telah menyebarkan informasi salah dan
menyesatkan penggunanya soal virus Covid-19.
Aplikasi ini sudah sempat diunduh lebih dari 100
ribu dan tidak dapat ditemukan lagi dalam pencarian Play Store.
Aplikasi dihapus
lantaran kontennya menyesatkan bagi pengguna dalam menghadapi virus corona,
salah satunya materi dari pembawa acara radio dan teori konspirasi Alex Jones.
Ia mengatakan aturan menjaga jarak sosial, bekerja di rumah dan mengkarantina
mandiri tidak efektif untuk memperlambat penyebaran virus Corona.
"Sekarang lebih dari
sebelumnya, memerangi informasi yang salah di Play Store adalah prioritas utama
bagi tim. Ketika kami menemukan aplikasi yang melanggar kebijakan Play dengan
mendistribusikan informasi yang menyesatkan atau berbahaya, kami menghapusnya
dari toko" kata juru bicara Google dalam pernyataan yang dilansir dari The
Verge.
Pada beberapa waktu lalu, Alex Jones sudah
diperintahkan oleh Jaksa Agus New York Letitia Jame untuk berhenti menjual
produk Infowars yang dipasarkan sebagai pengobatan untuk virus Corona.
"Ini sangat berbahaya dan menimbulkan
ancaman serius bagi kesehatan masyarakat New York dan individu-individu di
seluruh negeri," kata James dalam sebuah pernyataan.
Google secara terbuka
berkomitmen menindak informasi ngawur soal virus corona. Selain Google,
perusahaan teknologi besar lainnya seperti Facebook, Linkedln, Microsoft,
Reddit, Twitter dan YouTube bersama-sama memerangi berita dan informasi yang
salah tentang corona.
Lalu Apple secara permanen telah melarang
aplikasi Infowars dari App Store pada bulan September 2018, mengutip pedoman
App Store yang melarang konten yang "menyinggung, tidak sensitif,
menjengkelkan, dimaksudkan untuk menjijikkan, atau dalam selera yang sangat
buruk."
Sumber : detik.com