Maverick Vinales mengungkapkan kesedihannya lantaran bakal berpisah dengan Valentino Rossi di tim Yamaha. Kontrak The Doctor akan habis akhir tahun ini.

Yamaha memang telah memastikan jika Rossi tidak akan lagi membalap di timnya per tahun 2021. Tim pabrikan asal Jepang itu mengangkat Fabio Quatararo sebagai pengganti rider paling senior di MotoGP tersebut.

Rossi sendiri belum memutuskan masa depannya selepas kontraknya bersama tim Monster Energy Yamaha berakhir. Spekulasi yang muncul yakni ia bakal pindah ke tim satelit Yamaha atau memutuskan pensiun.

Rekan setim Rossi di Yamaha, Vinales, turut angkat bicara terkait keputusan tim Garpu Tala yang tak memperpanjang kontrak The Doctor. Pebalap 25 tahun itu mengaku sedih karena mesti kehilangan Rossi yang telah menjadi tandemnya sejak 2017.

Kendati demikian, Vinales juga mengaku senang lantaran Quartataro yang akan menjadi rekan setimnya di musim depan. Rider berjuluk Top Gun ini yakin jika Rookie of the Year 2019 itu bakal memberi banyak masukan buat Yamaha.

"Saya cukup sedih lantaran kami kehilangan Valentino yang merupakan pebalap yang sangat penting bagi tim. Ia juga sangat cepat setiap akhir pekan dan itu menjadi motivasi lainnya," kata Vinales, dilansir dari Crash.

"Namun bagaimanapun juga, saya lebih termotivasi jika Fabio ada di sini. Saya merasa senang karena saya pikir Fabio dapat memberi kami banyak informasi," dia menambahkan.

"Terlebih dia bagus dalam satu putaran dan meskipun semua pebalap Yamaha bagus dalami beberapa trek, kami justru tidak [cepat melewati satu putaran]. Jadi hal itu akan menjadi penting dan kami menyambut Fabio ke tim pabrikan kami," demikian kata Vinales.